Dengan mengharap ridlo dari Allah SWT, syafa'at nabi mulia Muhammad SAW dan cinta para Sholihin terkhusus Tuan Syeikh Qutb Robbaani Abdul Qodir Al Jailani kami membuat blog ini. Ajaran -ajaran Syeikh yang kami tulis adalah terjemah dari kitab agung beliau yang berjudul asli FUTUHUL GHOIB. Dan insya Allah akan kami update ajaran-ajaran selanjutnya pada tiap hari senin. Semoga kita semua mendapatkan rahmat dari Allah SWT. AMIIN.

Senin, 18 Oktober 2010

Ajaran Kedua

Ajaram Kedua
Bismillahirrahmanirrahim
Ikutilah dengan ikhlas jalan yang ditempuh oleh nabi besar Muhammad SAW dan jangan merubah jalan itu. Patuhlah kepada Allah SWT dan Rasul Nya, dan jangan sekali-kali berbuat durhaka. Bertauhidlah kepada Allah dan jangan menyekutukanNya, Allah itu maha suci dan tidak mempunyai sifat-sifat tercela ataupun kekurangan. Jangan ragu terhadap kebenaran Allah. Bersabarlah dan berpegang teguhlah kepadaNya. Mohonlah kepadaNya dan tunggulah dengan sabar. Bersatu padulah didalam menta’ati Allah dan janganlah berpecah belah. Saling mencintailah diantara sesama dan jangan saling mendengki. Hindarkanlah diri dari segala noda dan dosa. Hiasilah dirimu dengan keta’aan kepada Allah SWT. Janganlah menjauhkan diri dari Allah SWT dan jangan lupa kepadaNya. Janganlah lalai untuk bertaubat kepadaNya dan kembali kepadaNya. Janganlah bosan untuk meminta ampun kepada Allah SWT pada siang dan malam hari.
Mudah-mudahan kamu diberi rahmat dan dilindungi olehNya dari marabahaya dan azab neraka, diberi kehidupan yang berbahagia didalam surga, bersatu dengan Allah SWT dan diberi nikmat-nikmat olehNya. Kamu akan menikmati kebahagiaan dan kesentosaan yang abadi si surga beserta para Nabi, orang-orang shiddiq, para syahid (Syuhada) dan orang-orang soleh. Kamu akan hidup kekal didalam surga itu untuk selama-lamanya.  

Senin, 11 Oktober 2010

Ajaran Pertama

Bismillahirrohmanirrohim

Ada tiga perkara yang wajib diperhatikan oleh setiap Mu'min didalam seluruh keadaannya, yaitu :
1. Melaksanakan perintah Allah SWT
2. Menjauhkan diri dari segala yang haram
3. Ridlo dengan hukum-hukum atau ketentuan Allah SWT

Ketiga perkara ini jangan sampai tidak ada pada seorang Mu'min. Oleh karena itu seorang Mu'min harus memikirkan perkara ini, bertanya kepada dirinya tentang perkara ini dan anggota tubuhnya melakukan perkara ini..